Hidup itu fleksibel. Mau dibuat mudah, bisa. Dibuat susah, juga bisa.
Tujuan hidup itu jelas. Aturan hidup pun juga jelas. Aku tidak bisa bayangkan, seandainya aturan Allah dan tuntunan Nabi Muhammad S.A.W itu tidak eksis. Mau jadi apa kita? Berantakan, hancur, compang-camping.
Saat ini aku berada dalam keadaan yang susah dalam hidup, itu bukan yang dijanjikan Allah. Tapi aku sendiri yang mem-begitu-kan keadaan. Thesisku hancur, revisi pun sangat lambat. Satu minggu libur seharusnya bisa aku manfaatkan untuk membetulkan semuanya. Bahkan menyiapkan slide untuk presentasi minggu depan. Tapi sekarang? Berantakan. Aku tau kenapa hidup susah, karena aku yang membuatny susah.
Entah apa yang aku pikirkan belakangan. Ini bukan keadaan seorang Nabila yang biasanya. Nabila yang kuat. Nabila yang selalu menjadikan sabar sebagai sahabat terbaiknya. Sabar sudah pergi, tapi aku rindu. Sangat rindu.
Apalagi jika mengingat bulan Ramadhan, pilu rasanya hati ini. Ramadhan lepas begitu saja.
Aku ingin bertemu sabar dan syukur. Dalam kadar waktu segera. Aku mohon.
Akhir-akhir ini pun, begitu mendapat masalah sedikit saja. Wuih, hati ini rasanya langsung panas hingga ke ubun-ubun. AHH. Kumohon kembalikan pribadiku yg dulu, walaupun tidak bagus tapi setidaknya tak seburuk keadaanku sekarang. T_T
Innallaha ma'ana..
*peluk nabilaaa..
ReplyDeletekm lagi kena pre ma***age syndrom :D
wajar ituh.. #soktau :p
tetap smangat Bil...kamu bisa.. go go goo
jangan lepas dzikir pagi sorenya ;)
*peluk balikkk... :(
DeleteMohon doanya, an.. I mean it, mohon doa dari seorang shalihah sepertimu..
Btw, ternyata dirimu nulis di blogspot juga.. Nanti aku main2 ya aku komenin satu2, sepertinya tulisannya lezat..
Kata orang, tetap menulis, jangan sampai jadi sampah pikiran. Luahkan dalam tulisan. :)
*ngaca bil* ;p
Deleteish ish....km tidak mengenal aku dg baik..aku masih jauuuh dr sholihah :'(
ReplyDeleteand tulisanku cm tuangan kegalauan hahaa :p